Cara Mengurangi Biaya Operasional dengan Cloud Computing

cara mengurangi biaya operasional, investasi it, cloud computing

Investasi untuk keperluan yang lebih luas sangat diperlukan oleh perusahaan, khususnya di bidang teknologi. Salah satu investasi di bidang teknologi yang tak boleh terlewatkan adalah cloud computing yang dapat memberikan banyak manfaat pada bisnis. Simak penjelasan terkait cloud computing sebagai investasi IT di bawah ini!

Mengenal Cloud Computing

Cloud computing merupakan penggunaan layanan terpadu seperti penyimpanan data, server, database, jaringan, dan software melalui internet baik dari jaringan pribadi maupun jaringan internet yang digunakan bersama-sama. 

Dalam menyokong cloud computing, orang-orang bisa menggunakan cloud untuk melakukan penyimpanan tanpa memerlukan perangkat seperti harddisk sehingga data dapat diakses di mana saja dan kapan saja. 

Seiring dengan perkembangan teknologi yang lebih mutakhir, aplikasi yang mendukung cloud computing kini dapat diakses melalui website tanpa perlu menginstal atau membeli aplikasi dari developer tertentu.    

Aplikasi dengan dukungan cloud sendiri terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu

  • Penyimpanan dan Kolaborasi

Jenis aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk menyimpan dokumen secara online dengan aman dan berbagi data dengan orang-orang tertentu dengan lebih mudah. Contoh dari aplikasi ini misalnya Google Drive, iCloud, DropBox, dll.

  • CRM (Costumer Relationship Management)

Aplikasi ini digunakan dalam bisnis untuk manajemen hal-hal seperti interaksi konsumen, panduan penjualan, dan data-data lainnya yang berkaitan dengan konsumen. Contoh dari aplikasi ini misalnya Salesforce CRM.

  • E-commerce

Aplikasi cloud jenis ini digunakan pemilik toko online untuk mengatur hal-hal seperti katalog produk, memproses pembayaran, dan melayani pemesanan barang. Contoh aplikasi jenis ini Shopify dan BigCommerce.

  • Manajemen Proyek

Sesuai namanya, jenis aplikasi cloud ini digunakan untuk mengatur pengerjaan suatu proyek yang memungkinkan kolaborasi beberapa orang dari berbagai tempat secara online. Contoh dari aplikasi cloud jenis ini yaitu Asana dan Monday.com. 

  • Marketing Sosial Media

Aplikasi cloud ini difungsikan di era digital untuk melihat kesuksesan marketing melalui sosial media melalui kinerja dari setiap konten yang diunggah. Salah satu contoh dari aplikasi cloud ini yaitu Hootsuite.

Jenis-jenis Cloud Computing

Terdapat berbagai jenis cloud computing yang pembagiannya didasarkan atas dua hal, yakni berdasarkan penyebaran serta model layanan. Berikut penjelasan untuk masing-masing jenis cloud computing:

Cloud Computing Berdasarkan Penyebarannya 

  • Cloud Pribadi

Cloud pribadi atau juga disebut cloud internal merupakan layanan yang penggunaanya dikhususkan untuk organisasi atau perusahaan tertentu. Karena dikhususkan untuk perusahaan atau bersifat internal, jenis cloud ini tidak dapat diakses oleh siapapun selain orang-orang dalam organisasi yang diberi otoritas akses.

Penggunaan cloud jenis ini memberi keuntungan seperti pelayanan secara mandiri, fleksibilitas, kontrol tambahan, serta keamanan ekstra karena penggunaan firewall dan hosting internal. 

  • Cloud Publik

Cloud publik merupakan layanan cloud yang disediakan pihak ketiga. Hal ini membuat layanan cloud dapat diakses oleh siapa saja, di mana saja. Layanan cloud publik tersedia dalam mode gratis atau berbayar (pembayaran per penggunaan).

Cloud publik memberikan kemudahan bagi pebisnis untuk menghemat budget yang berkaitan dengan pembelian, manajemen, dan pemeliharaan infrastruktur perusahaan.

  • Cloud Hybrid  

Cloud jenis ini merupakan gabungan cloud pribadi dan cloud publik. Cloud hybrid menjadi tempat peralihan pekerjaan dua jenis cloud dengan menyesuaikan pada perubahan komputasi. 

Bila terdapat fluktuasi komputasi, perusahaan dapat mengalihkan pekerjaan di cloud privat ke cloud publik untuk menangani kelebihan komputasi tersebut dengan tetap memastikan bahwa data tidak bisa diakses oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

 Cloud Computing Berdasarkan Model Layanan

  • Infrastructure as a Service (IaaS)

Infrastructure as a Service merupakan model cloud computing yang servernya dapat menyediakan layanan, penyimpanan, serta jaringan melalui antarmuka virtual. 

Dengan IaaS, pengguna cloud tidak perlu mengelola cloud secara langsung, tapi dapat mengontrol penyimpanan, sistem operasi, serta aplikasi yang ada. Adapun manajemen atas infrastruktur cloud dilakukan oleh vendor yang merupakan pihak ketiga.

  • Platform as a Service (PaaS)

Platform as a Service adalah model cloud computing yang menyediakan pengembangan serta penyebaran sebuah lingkungan dalam cloud sehingga pengguna bisa menggunakan aplikasi tanpa kompleksitas dari infrastruktur yang digunakan.

PaaS bisa didapat dari vendor dengan metode pembayaran pay-as-you-go dan dapat diakses melalui koneksi yang aman. Model cloud computing satu ini memudahkan perusahaan dalam mengontrol aplikasi yang digunakan tanpa harus melakukan manajemen.

  • Software as a Service (SaaS)

Software as a Service merupakan model cloud yang membuat pengguna bisa mengakses software dari vendor pada cloud dengan sistem langganan. Dalam menggunakan jenis cloud computing ini, pengguna tidak perlu menginstal software dan bisa mengaksesnya melalui website atau API. Pada SaaS, provider akan mengelola hardware, middleware, software aplikasi, serta keamanan

 Cloud Computing Sebagai Investasi IT

Penggunaan cloud computing sendiri semakin pesat semenjak pandemi Covid-19 yang membuat orang-orang harus bekerja jarak jauh, sehingga manajemen terhadap data serta hubungan antar-orang sangat diperlukan. Hingga saat ini, cloud computing menjadi salah satu investasi perusahaan dalam menjalankan operasi serta bisnisnya.

Lalu apa sajakah keuntungan dari cloud computing sebagai investasi IT?

  • Pengurangan Biaya

Sistem IT pada sebuah perusahaan seringkali membutuhkan biaya besar dalam pengelolaannya. Dengan menggunakan cloud computing, perusahaan dapat menggunakan infrastruktur yang menunjang manajemen IT  tanpa perlu mengeluarkan biaya yang banyak. 

Perusahaan tak perlu membeli software cloud, melainkan hanya perlu membayar dengan sistem pay-as-you-go atau pembayaran yang dilakukan saat layanan digunakan saja.

  • Skalabilitas

Cloud computing membantu perusahaan dalam melakukan skalabilitas. Bila permintaan atas produk bisnis meningkat, cloud computing dapat membantu perusahaan untuk melakukan peningkatan skala sesuai dengan kebutuhan.

  • Fleksibilitas dan Kolaborasi

Cloud computing menawarkan fleksibilitas serta kolaborasi yang lebih luas pada bisnis. Cloud computing memungkinkan data diakses di mana saja secara online sesuai otoritas yang diberikan serta berbagai proyek yang dapat dilakukan secara bersama dari tempat yang berbeda.  

  • Bisnis yang Lebih Kompetitif

Cloud computing dapat menjadi sarana yang baik bagi perusahaan untuk mengembangkan bisnis yang lebih kompetitif untuk bersaing dengan kompetitor. Sebab, cloud dapat melakukan tugas dari berbagai aspek seperti pemeliharaan infrastruktur IT, melakukan lisensi untuk software, serta membantu dalam pengelolaan dan pengamanan data.

  • Keamanan Ekstra 

Alibaba Cloud sudah tersertifikasi baik secara internasional mulai dari ISO 27001 hingga PCI DSS selain itu Alibaba Cloud juga sudah memiliki layanan keamanan Firewall seperti Anti-DDoS, WAF, security group hingga security center. 

Indonet, Solusi Layanan Cloud untuk Berbagai Bisnis

Anda telah mengetahui cloud computing sebagai investasi IT berikut manfaatnya bagi bisnis. Bila membutuhkan solusi terkait cloud computing, Indonet bisa menjadi pilihan. Indonet menyediakan layanan cloud yang dapat menyesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda. 

Indonet sendiri merupakan mitra dari penyedia cloud global seperti Amazon Web Services, Google Cloud Interconnect, serta Alibaba Cloud partner. Bila ingin mendapat informasi lebih lengkap, silakan cek website indonet.co.id.