Peran Dark Fiber dalam Meningkatkan Konektivitas Data Center

Peran Dark Fiber dalam Meningkatkan Konektivitas Data Center

Di era digital yang terus berkembang seperti saat ini, kebutuhan akan konektivitas yang cepat, handal, dan aman menjadi sangat penting bagi berbagai instansi. Dalam hal ini dark fiber adalah salah satu infrastruktur yang memainkan peran penting dalam menyediakan konektivitas tersebut.

Lewat artikel ini nantinya Anda akan mengetahui secara mendalam mengenai apa itu dark fiber pada data center dan mengapa kehadirannya sangat penting bagi berbagai instansi.

Mengenal Apa Itu Dark Fiber

Pada dasarnya, dark fiber adalah serat optik yang telah terpasang namun belum digunakan untuk mentransmisikan sinyal. Secara tidak langsung, hal tersebut menandakan bahwa serat optik ini memang belum terhubung ke perangkat apa pun dan tidak mengalirkan sinyal elektromagnetik. 

Kerap dianggap sebagai sesuatu yang berbahaya lewat namanya, penamaan dark fiber sendiri terinspirasi dari kondisi serat optik yang “tidak menyala” serta tidak ada cahaya yang melewatinya.

Biasanya, perusahaan telekomunikasi dan penyedia layanan internet sering menggunakan dark fiber ini untuk meningkatkan kapasitas jaringannya. Baik itu sebagai cadangan darurat maupun untuk ekspansi di masa mendatang.

Berbagai Manfaat Menyewa Dark Fiber

Ada banyak sekali manfaat yang akan didapat suatu instansi dengan menyewa dark fiber ini, beberapa di antaranya, yaitu:

  • Hemat Biaya Instalasi

Dalam hal ini, dark fiber mampu menghilangkan kebutuhan untuk memasang kabel serat optik baru, yang mana merupakan bagian paling mahal dari proyek infrastruktur jaringan. Apalagi biaya pemasangan ke dalam tanah dapat mencapai sekitar 90% dari total biaya proyek.

Dengan menyewa dark fiber yang sudah terpasang, pusat data dapat menghemat sejumlah uang yang biasanya diperlukan untuk investasi awal.

  • Kinerja Lebih Baik

Dark fiber adalah infrastruktur yang memungkinkan akses langsung dan cepat ke tujuan akhir tanpa harus melewati banyak titik perantara. Hal ini tentunya dapat mengurangi latensi atau jeda waktu dalam pengiriman data, meningkatkan kecepatan dan kinerja keseluruhan jaringan.

Pusat data yang menggunakan dark fiber pastinya dapat memberikan layanan dengan waktu respons yang lebih cepat kepada pengguna atau pelanggannya sendiri.

  • Redundansi

Salah satu keuntungan menggunakan dark fiber data center tak lain yaitu mampu memberikan tingkat redundansi yang lebih tinggi dalam jaringan. Dengan memiliki infrastruktur cadangan yang tidak terpakai secara aktif, pusat data dapat dengan cepat beralih ke dark fiber jika terjadi gangguan pada jalur utama. 

Tentunya hal ini sangat penting dalam rencana pemulihan bencana, yang mana keadaannya sendiri sedang berlangsung kritis. Dark fiber memberikan lapisan perlindungan tambahan terhadap kegagalan sistem. Jika Anda tertarik dengan keunggulan dark fiber yang satu ini, Anda dapat mempelajari lebih lanjut mengenai Data Center EDGE DC yang terintegrasi dengan jaringan dark fiber Indonet.

  • Ketersediaan dan Skalabilitas

Selain ketiga hal diatas, dark fiber juga mampu memberikan fleksibilitas dalam meningkatkan kapasitas jaringan. Dengan hanya perlu mengaktifkan serat yang belum digunakan, instansi  dapat dengan mudah menyesuaikan kapasitas sesuai kebutuhannya masing-masing. 

Nantinya hal ini bisa memungkinkan pertumbuhan bisnis yang lebih mudah diakomodasi tanpa perlu melakukan penggantian atau peningkatan infrastruktur fisik yang signifikan. Dark fiber juga memungkinkan instansi  untuk menanggapi fluktuasi kebutuhan bandwidth tanpa mengalami kendala yang signifikan.

BACA JUGA: Penyedia Layanan Internet Terbaik di Indonesia

Beberapa Hal yang Wajib Diperhatikan Sebelum Menyewa Dark Fiber

Dark fiber memang menawarkan sejumlah keunggulan bagi berbagai instansi baik swasta maupun pemerintah. Namun jangan salah, ternyata penggunaan dark fiber ini juga mempunyai beberapa tantangan yang harus diketahui. Sebelum memutuskan untuk menyewa dark fiber, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu:

  • Biaya Awal Cukup Tinggi

Meskipun peran dark fiber memang diklaim dapat mengurangi biaya pemasangan, biaya awalnya sendiri tetap dipatok dengan harga yang cukup tinggi. Apalagi jika terkait dengan peralatan, konfigurasi, dan integrasi dengan infrastruktur yang sudah ada. 

Selain itu, perlu diperhatikan juga bahwa ada biaya tambahan khusus dalam hal manajemen dan pemeliharaan jaringan. Di mana dalam hal ini termasuk biaya sumber daya manusia, perangkat lunak, dan peralatan tambahan. Meskipun terbilang mahal, tetapi dalam jangka panjang akan jauh lebih murah dan efektif daripada solusi yang dikelola oleh pihak lain.

  • Keterampilan dan Pelatihan yang Diperlukan

Secara tidak langsung, tentunya proses pengelolaan dark fiber ini memerlukan keahlian teknis yang khusus. Beberapa hal yang di maksud mencakup pemahaman mendalam tentang teknologi jaringan hingga troubleshooting yang mungkin terjadi.

Maka dari itu, instansi  perlu menginvestasikan waktu dan sumber daya dalam melatih tim yang ada untuk mengelola, memperluas, dan memperbaiki infrastruktur dark fiber. Dengan kata lain, hal ini secara tidak langsung memang akan memakan biaya tambahan.

  • Ketersediaan Lokasi Tertentu

Satu hal yang wajib Anda ketahui sebelumnya yaitu tidak semua lokasi bisa menjangkau layanan dark fiber. Hal ini menjadi pastinya menjadi suatu pertimbangan penting bagi instansi yang ingin memperluas konektivitas mereka di wilayah tertentu. Mengingat ketersediaan dark fiber sendiri memang bisa menjadi salah satu kendala yang perlu diperhatikan.

  • Tanggung Jawab Pemeliharaan

Tidak hanya ketiga hal diatas saja yang perlu diperhatikan, dark fiber sendiri memang memerlukan pemeliharaan secara teratur. Gangguan atau kegagalan dalam jaringan dark fiber bisa berdampak besar terhadap kinerja instansi. Maka dari itu, Anda akan membutuhkan tanggung jawab dan rencana pemeliharaan yang cermat.

  • Kinerja dan Ketersediaan Jaringan

Meskipun dark fiber sering dianggap memiliki kualitas terbaik, faktor-faktor seperti kondisi fisik kabel dan peralatan dapat mempengaruhi kinerja jaringan. Maka dari itu, penting untuk memiliki rencana backup jika terjadi kegagalan pada dark fiber. Di mana dalam hal ini bisa termasuk cadangan jalur atau sumber daya lainnya untuk meminimalkan dampak downtime.

  • Kebutuhan Skalabilitas

Dark fiber dapat menjadi pilihan yang baik untuk instansi  yang merencanakan pertumbuhan cepat karena memiliki kapasitas yang dapat dikelola sesuai kebutuhan. Namun, perlu dipertimbangkan juga apakah kapasitas tersebut nantinya akan sesuai dengan pertumbuhan jangka panjang atau tidak.

  • Kontrak dan Ketersediaan Penyedia Layanan

Sebelum menyewa dark fiber, penting untuk memahami dengan jelas kontrak penyewaan, termasuk biaya, ketersediaan, dan kualitas layanan yang disediakan oleh penyedianya. Karena memilih penyedia layanan yang andal dan terpercaya sangat penting, maka evaluasi dengan baik mengenai penyedia layanan dark fiber tersebut.

Melihat ragam manfaat yang dimiliki dengan menyewa dark fiber, tentu Anda setuju bahwa peran dark fiber adalah salah satu solusi yang komprehensif bagi instansi yang membutuhkan kapasitas tinggi dan keamanan optimal dalam pengelolaan jaringan.

Namun agar mendapatkan layanan dark fiber berkualitas jangan lupa untuk memilih provider terbaik seperti Indonet. Indonet Dark Fiber memadukan performa, keamanan dan dukungan yang penuh sehingga dapat menjawab tantangan komunikasi dan konektivitas masa kini bagi semua instansi. Gunakan dark fiber Indonet sekarang juga dan rasakan konektivitas tanpa batas!